Tuesday, February 5, 2008

Intel Berhenti Dari Program One Laptop Per Child

Intel mengumumkan pemutusan hubungan kerjasama dengan organisasi One Laptop Per Child (OLPC) Rabu kemarin.

Nicholas Negroponte, pendiri OLPC--organisasi nonprofit yang menjual laptop murah di negara-negara berkembang, menuding Intel menggerogoti proyek nonprofit mereka dengan menjual laptop buatan Intel di pasar yang sama, bahkan setelah Intel bergabung dengan proyek ini pada bulan Juli.

Kedua belah pihak telah berseteru sejak Intel gencar mempromosikan Classmate, laptop buatan Intel yang mematok harga murah. OLPC membalas dengan menggunakan mikroprosesor buatan pesaing Intel, Advanced Micro Devices Inc., dalam laptop OLPC yang diberi nama XO.

Humas Intel, Chuck Mulloy mengatakan,"Kami tidak akan menanggapi semua tuduhan yang dibuat OLPC."

Oscar Becerra Tresierra, pejabat di Kementerian Pendidikan Peru, menyatakan bahwa setelah pemerintah Peru setuju untuk membeli 272.500 laptop OLPC untuk anak-anak sekolah dasar, perwakilan sales Intel mencoba menakut-nakuti kami dengan mengatakan bahwa laptop OLPC tidak bagus. "Saya sangat tidak suka dengan ini. Kami tidak ingin proyek ini gagal karena seseorang menyebarkan gosip." Humas Intel menolak mengomentari hal ini.